Pungo pandai adalah teks secara harfiah terdiri dari dua kata yaitu “pungo” (O) dan pungu (A) yang artinya tangan. Sedangkan kata “pandai” (A/O) mempunyai makna tahu atau serba bisa. Jadi Pungo Pandai artinya gabungan dua kata yang mempunyai makna konotatif maksudnya untuk menjelaskan kata tersebut perlu kiranya diberi penjelasan atau yang disebut sebagai makna kiasan yang artinya “tangan pintar”. Makna dari “tangan pintar” tersebut ialah seseorang yang mempunyai keahlian tertentu lebih dari satu (multitalenta).
Adapun ciri-ciri/karakteristik dari teks pungo pandai diantaranya adalah sebagai berikut:
- menonjolkan perbuatan, tindakan atau aksi nyata yang bermanfaat bagi kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara dan biasanya dilakukan oleh orang-orang yang berpengaruh positif dalam lini kehidupan;
- terdapat himbauan;
- terdapat nasihat/petuah;
- ada nilai-nilai dan norma serta hukum yang harus diamalkan karena berlaku di dalam masyarakat;
- teksnya berisi tentang keahlian/passion atau talenta seseorang pada bidang tertentu. Misalnya seorang pembawa berita di radio dan televisi, musisi, blogger, profesi guru, dosen, dan lain sebagainya.
- ada nilai-nilai motivasi hidup yang dapat diambil manfaatnya. Contohnya B.J Habibie dengan kemampuannya menciptakan pesawat terbang. I.R Soekarno dan Mohammad Hatta/Bung Hatta mampu mengambil-alih kekuasaan sehingga Indonesia terbebas dari penjajahan Jepang dan bisa merdeka. Atau Pahlawan Nasional Radin Inten II yang telah berjuang untuk mengusir Belanda dari tanah Lampung. Dan masih banyak contoh lainnya.