Motif Tapis Lampung dan Makna Magis Yang Tersimpan di Dalamnya

  • Whatsapp

Pastinya untuk pembaca yang tinggal di Lampung sudah tidak asing lagi dengan kain tapis Lampung dengan beragam motif yang menarik penggunanya, bukan? Kain tapis Lampung ini tentunya sering dipakai saat kegiatan/acara adat baik itu saat adat pernikahan, khitanan, Cangget Agung, Festival Krakatau, dan lain sebagainya.

Ternyata di balik motif yang berbeda-beda pada kain tapis Lampung menyimpan banyak makna/pesan magis yang terkandung di dalamnya, apa sajakah itu? mari simak pada pembahasannya di bawah ini:

Bacaan Lainnya

  1. Motif Ketak-Ketik: Makna yang terkandung hendaklah kita hidup sewajarnya saja, janganlah berlebihan. Pandai-pandailah bersyukur atas nikmat yang Tuhan berikan;
  2. Motif Candi Stupa: Melambangkan manusia dalam hidupnya sesibuk apapun yang ia lakukan janganlah melupakan ibadah;
  3. Kembang Manggus: Mengingatkan pada kita agar selalu mawas diri karena sifat dan watak seseorang akan tercermin dari prilaku sehari-hari;
  4. Motif Jung Sarat: Memiliki makna untuk mencapai sesuatu yang dicita-citakan dibutuhkan pengetahuan dan didukung oleh kemampuan jasmani dan rohani;
  5. Motif Manik-Manik Kaca: Bermakna agar kita banyak bercermin untuk mengoreksi diri demi kebajikan yang akan datang agar dapat menjadi teladan di masyarakat;
  6. Motif Bintang: Melambangkan berusahalah menjadi sumber penerang bagi orang di sekitar kita. Bersifat agung mengorangkan orang (memanusiakan manusia);
  7. Motif Cucuk Handak: Mengingatkan kepada seseorang yang telah berkedudukan tidak lagi melakukan hal yang tercela. Keimanannya akan menjadi rahmat bagi orang di sekitarnya;
  8. Motif Laut Linau: Memiliki makna dalam melakukan pekerjaan lakukanlah dengan sungguh-sungguh dan penuh keikhlasan. Terlebih lagi janganlah bekerja disertai pamrih.

Sumber Referensi:

  • Pamungkas dan Iskandar Muharam. 2014. Mahir Bahasa dan Budaya Lampung untuk Kelas XI. Lampung Selatan: PT. Gunung Raja.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *