Setiap rumpun atau kelompok masyarakat adat Lampung selalu wat pengrajin atau tiyan sai ngeguwai tenggalan/sayan tapis sina/hino. Tiap kelompok wat motif khusus. Motif baju/kawai hino tegattung jamo kebutuhan upacaro adat. Corak kawai sai dipakai ngeghupako cermin posisi pemakaiano di lom/lem prosesi adat sina/hino. Berikut ini penjelasan beserta contoh nama/jenis kain tapis dari Lampung yang paling terkenal adalah:
- tapis jung sarat, dengan kain tapisnya yang berbenang emas dan biasanya dipakai saat acara perkawinan dan upacara cakak pepadun;
- tapis kaca bekandang, kain dengan tapis benang emas, benang warna-warni, mika dan mote. Dipakai pada acara cangget dan menerima tamu;
- tapis kaca, berbahan kain, benang sutra, serat nenas dan mika. Dipakai untuk wanita tua pada acara menerima tamu;
- tapis laut linau, berbahan kain dengan tapis benang emas. Biasanya akan dipakai pada acara cangget dan menerima tamu;
- tapis raja medal, berbahan kain dengan tapis benang emas. Dipakai pada saat acara perkawinan dan cakak pepadun/begawi adat;
Jenis tapis sai wat di unggak cuma sebagian anjak nayah jenis tapis sai wat di kalangan masyarakat suku/sukeu Lappung. Tapis sai baghih dapok/dapek di bidako jadi/jadei lima/limo rumpun masyarakat adat Lappung iyulah:
- tapis Abung Siwo Mego;
- tapis Mego Pak Tulang Bawang;
- tapis Sungkai Waykanan;
- tapis Pubiyan Telu Suku;
- tapis Sebatin atau Pesisir
Pemakaian tapis musti/mustei disesuaiko jama/jamo derajat pemakaiano ghik/jamo sesuai jama/jamo prosesi adat sai haga/agou dilaksanako.
Di upacaro cakak pepadun ghik/jamo perkawinan tapis sai digunako iyulah:
- tapis jung sarat;
- tapis raja medal;
- tapis raja tunggal;
- tapis dewasano;
- tapis limar sekebar;
- tapis ratu tulang bawang
- tapis cucuk semako
Di upacara cangget ghik/jamo neghimo temui tapis sai digunako iyulah:
- tapis bintang perak;
- tapis balak;
- tapis pucuk rebung;
- tapis laut linau;
- tapis kibang
Guwai bebai tuha/tuho tapis sai digunako iyulah:
- tapis agheng;
- tapis cucuk pinggir;
- tapis kaca
Tapis sai digunako jama/jamo istri penyimbang iyulah tapis dewasano. Diprosesi adat lamun/lamen tapis sai digunako mak sesuai jama/jamo derajat atau kedudukan jelma/jelmo dilem/lom adat, sai makaino dapok/dapek dihukum atau didenda.
Dilom/lem perkembangano, tapis teghus ngalami/ngalamei peningkatan. Sanggar-sanggar pengrajin kak ngedok/ngemik, tapis mak cuma/cumo dipakai jama/jamo masyarakat adat, kidang/tapi/anying dapok/dapek bebettuk, tas, dompet, ghik/jamo peci. Dapok/dapek munih ditingkatko guwai sumber devisa negara. Tapis sina/hino dapok/dapek dieksport mit/adek luar negeri.
Sumber Referensi: “Kain Tapis Lampung” Dinas Pendidikan Tahun 2002 (dalam buku Warsiyem, S.Pd., M.Pd. dan Marlia, A.Md. Hanggum Bubahasa Lampung. Bandarlampung: Gunung Pesagi).
1 Komentar