Pengertian, Contoh dan Proses Nyubuk Muli, Nyubuk Mengian khik Nyubuk Maju

  • Whatsapp

Nyubuk dari kata dasar “subuk” yang artinya adalah intip atau intai/mengintai. Nyubuk memiliki pengertian mengintip atau mengintai sesuatu yang akan kita ketahui keadaan sebenarnya.

Nyubuk dalam konteks adat dan budaya Lampung dapat dibagi menjadi tiga bagian yakni:

Bacaan Lainnya

1. Nyubuk Muli (Mengunjungi Gadis)

Nyubuk mulei adalah suatu kegiatan yang dilakukan pemuda (meghanai) berkunjung kekediaman si gadis (muli). Suku Lampung memiliki beberapa aturan yang tidak boleh dilanggar saat melakukan acara nyubuk muli. Peraturan tidak tertulis tapi harus ditaati bila tidak mau ada hal-hal yang tak diinginkan.

Bagi pemuda yang berasal dari luar kampung maka berkewajiban memberi tahu kepada ketua bujang. Hal ini agar keselamatannya dapat terjamin dan kelancaran acara nyubuk muli dapat berlangsung tertib.

Dalam proses pelaksanaan nyubuk muli dilakukan pada malam hari, dengan cara di bujang memberi isarat dari luar rumah misalnya memetikkan dua jari dekat jendela kamar si gadis. Setelah mendapat tanggapan dari muli maka mereka akan berbincang-bincang melalui sela-sela dinding rumah atau jendela yang tertutup, hingga larut malam.

Dalam pembicaraan tersebut akan dapat disimpulkan apakah hubungan mereka dapat berlanjut atau hanya sebatas malam itu saja.

2. Nyubuk Mengian (Mengunjungi Calon Besan)

Nyubuk mengiyan adalah acara dimana keluarga calon pengantin pria yang terdiri dari tetua, tokoh adat, dan calon mempelai pria berkunjung ke kediaman calon besan.

Dalam proses sebelum pelaksanaan nyubuk mengiyan utusan telah datang menyampaikan maksud kedatangannya dan bahan pangan serta biaya acara nyubuk. Keluarga calon mempelai wanita akan menentukan hari dan tempat acara nyubuk mengiyan dilakukan.

Pada prosesnya, aacara nyubuk mengiyan ini kedua belah pihak merundingkan segala sesuatu yang berkenaan dengan rencana pernikahan kedua calon mempelai sesuai dengan kemampuan masing-masing.

3. Nyubuk Maju/Majeu (Melihat Pengantin)

Dalam perkawinan/pernikahan adat suku Lampung biasanya muli diboyong terlebih dahulu ke rumah meranai (bujang). Antara kedatangan gadis dengan hari pelaksanaan pernikahan masih memiliki tenggang waktu. Tenggang waktu inilah yang digunakan oleh kerabat dekat bujang untuk melihat lebih jelas calon pengantinnya, sehingga disebutah sebagai “nyubuk maju/nyubuk majeu”.

Dalam prosesnya, acara nyubuk maju dilakukan pada malam hari. Calon pengantin wanita duduk di puade lengkap dengan dandanan sesuai dengan status sosial dari keluarga calon mempelai pria. Calon pengantin wanita tidak didampingi oleh calon pengantin pria namun pendampingnya adalah saudaranya.

Dalam acara nyabuk ini biasanya pelaku nyubuk menyembunyikan identitasnya dengan menutupi wajahnya dengan sarung. Mereka akan mengamati lebih dekat calon pengantin wanita, terutama dari atribut yang dikenakan, bila ada kesalahan dalam adat maka mereka mempunyai hak untuk menegurnya.

Sumber Referensi:

Pos terkait

Tinggalkan Balasan ke Maria Soemitro Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

45 Komentar

    1. Setiap penggunaan tata bahasa di Lampung mengikuti dialek setempat kak, artinya tiap2 daerah ada yang pakai dialek A dan ada juga yang pake dialek O.

    1. Wah betul banget kak…adat dan budaya Indonesia emang paling kaya banget…dan sebagai warga Lampung dan WNI tentunya saya sangat sangat bangga sekali 🙂

    1. Iya kak, mempelajari adat istiadat seperti nyubuk di Lampung ini emang seru dan unik ya pastinya…

    1. Iya kak, sebagai blogger kita juga harus ikut melestarikan budaya daerah dengan share di website dan akun sosial media yang kita punya. Agar budaya bangsa dan budaya daerah/lokal tetap lestari sepanjang waktu.

  1. Wah seru jadi bisa belajar adat istiadat dan budaya lampung ternyata memang Indonesia punya sejuta corak budaya yang beragam

  2. Ini berarti adat istiadat yang masuk dalam tahapan taaruf dalam pernikahan bukan sih mas? Atau sama dengan aturan pacaran gitu? Hehehe.

    Keren ya kearifan lokal kita, meski pun gak semuanya terjaga dan menjaganya sampai sekarang.

    1. Iya kak budaya lokal ini mah. Prosesi nyubuk ini khusus di Lampung ya seperti ini, untuk daerah laen sy belum tahu persis sih seperti apa bentuknya.

  3. Nyubuk muli ini unik banget. Bincang2 di sela2 dinding atau jendela yang tertutup, di malam hari pula. Tentu hal ini sakral dong ya, sehingga dari pembicaraan tersebut si gadis yang dikunjungi pihak lelaki tahu gimana akan meneruskan proses selanjutnya.

    1. Yups, betul banget kak, unik sekali memang. Lampung penuh dengan kejutan akan adat dan budayanya yang sangat kaya 🙂

  4. Tradisi orang-orangLampung sebelum menikah dan memilih calong istri ya, Mbak. Menarik sekali. Apakah masih banyak masyarakat disana yang melakukan prosesi ini? Atau memang ini adalah tahapan wajib yang dilakukan sebelum menikah?
    Semoga tradisi seperti ini terus dilestarikan.

    1. Yups betul sekali kak, adat istiadat, kekayaan budaya Lampung memang harus terus kita lestarikan sampai ke anak cucu kita. Tidak bolehlah budaya Lampung ini punah. Harus terus dilestarikan sampai kapanpun.. aamiin 🙂

  5. Betapa Indonesia itu kaya akan budaya dan adat ya. Dan ternyata Lampung memiliki itu. Dari artikel di atas, banyak pengetahuan adat Lampung yang bisa saya dapat. Pengetahuan yang tak pernah saya ketahui dan dengar sebelumnya.

    1. Betul kak,,, Indonesia emang kaya ya akan adat dan budayanya. Seru jika dibahas dari berbagai sisi kehidupan. Penuh gaya dan elegan untuk dibahas. Keren deh, hanya Indonesia lah negara dengan kekayaan budaya bangsa yang paling banyak ragamnya, termasuk unik dan menarik.

  6. Kekayaan Nusantara sangat manis ya. Semoga kebudayaan lokal Nyubuk terus terjaga kelestariannya. Karena memungkinkan tradisi tersebut ada juga di daerah lain, hanya beda namanya saja

    1. Iya betul kak Fenni.,,memang budaya lokal harus kita lestarikan sampai kapanpun. Generasi muda harus ikut berperan untuk hal ini.

  7. Ya ampun mas, aku jadi ngebayangi cerita-cerita dan film zaman dulu pas baca tentang nyubuk muli itu. Ketemunya gak langsung tatap muka ya.

    1. Hahaha, iya mbak Dyah.. seru ya dan pastinya ada kenangan tersendiri yang tak akan pernah terhapus. Hehe…

  8. Tradisi di Indonesia ini unik-unik banget ya, saya baru tau kalau ada tradisi seperti ini. Kalau istilah untuk di daerah Jawa kira-kira apa ya untuk tradisi yang seperti ini?

    1. Iya betul kak, tetap harus kita hormati dan hargai kebudayaan bangsa kita sebagai bagian dari sistem kemasyarakatan hakiki.

  9. Wah wah aku baru tahu lho dengan budaya Nyubuk ini. Padahal temenku banyak orang Lampung. Unik ya budaya Nyubuk ini. Semoga budaya baik seperti ini bisa lestari selamanya.

    1. Iya pastinya kita pengen budaya daerah/budaya lokal terus lestari berkat kerja keras dan kemauan generasi penerus untuk mewarisi dan melestarikan dari waktu ke waktu.

  10. Wah dapat info baru nih tentang prosesi nyubuk, bahkan aq juga baru pertama kali baca tentang adat nyubuk ini. Bangganya jadi bangsa Indonesia karena kaya budaya